Sahabatku, Ketika Antum
sekarang bahagia,semangat,
tegar menghadapi
berbagai cobaan,cukup finansial,
tenang berfikir, semangat kuliah,
lancar berbagai urusan, ingatlah
bahwa ini adalah ujian yang
diberikan
Allah kepada hamba-Nya. Ujian
yang terkadang membuat kita
lebih mudah
goyah dibandingkan dengan
ujian kekurangan, kelaparan,
kefakiran, dsb.
Sahabatku, kita punya banyak
kewajiban saat ini, namun
waktu yang kita
miliki terlampau sedikit.
Kadangkala kita tidak dapat
memanfaatkan
berbagai kesempatan yang
dititipkan ALlah kepada kita. Kita
lalai,
terbuai oleh indahnya dunia ini,
padahal hidup yang kekal di
akhirat
nanti. Kenikmatan yang tiada
tara di akhirat nanti.
Sahabatku, terhadap saudaramu,
cobalah antum perhatikan
saudara antum.
cobalah lihat keadaannya saat
ini. cobalah antum tanyakan
keimanannya
saat ini. cobalah antum
tawarkan bantuan kepadanya,
barangkali hal-hal
yang kita anggap sepele
demikian begitu berarti baginya.
Begitu
berarti untuk masa depannya,
begitu berarti untuk kerja
dakwahnya,
begitu berarti untuk jihadnya.
Sahabatku, Pmuda palestin
berjuang dengan batu-nya guna
membuka mata
dunia, mata bangsa arab, umat
muslim saudaranya; walau tak
terbuka
juga. pemuda irak lain lagi,
pemuda mesir lain lagi kerjanya.
Pemuda
Indonesia? Pemuda muslim
negeri ini khususnya kita saat ini
bertugas
untuk belajar sebaik-baiknya,
belajar islam sebaik-baiknya,
menjadi
berprestasi di bidang kita,
menjelaskan islam ini dengan
sebaik dan
sebenar-benarnya kepada yang
salah faham terhadapnya, saya
kira
itulah titip pesan dari seorang
syaikh imam masjidil aqsa bulan
lalu.
Sahabatku, berhati hatilah
terhadap hal yang disebutkan di
bawah ini :
1. Ketika antum futur (lemah
setelah bersemangat) ,
sesungguhnya akidah
antum bermasalah. Segeralah
mengucap : "Innalillahi wa inna
ilaihi ro
ji'un", segeralah bertaubat lalu
perbaikilah. Akidah adalah hal
yang
fundamental dalam diin ini.
berhati-hatilah. Antum jangan
tanya apa
alasannya saat ni. Namun,
seiring dengan waktu dan
bertambahnya
pemahaman, fahamilah sendiri,
tanyalah dengan yang faham,
itu lebih
baik bagi antum.
2. Ketika antum sekarang rajin
menghafal, rajin tilawah, rajin
berbuat
kebaikan, hal-hal yang dicintai
Allah, dan bila suatu saat antum
lupa,
lemah, futur sehingga
meninggalkan semua kebaikan
itu, sesungguhnya
Allah tidak menyukai hal yang
demikian.
Sahabatku, Beristiqomah itu
memang sulit. Bahkan yang
menulis tulisan
ini pun belum mampu
beristiqomah. Akan tetapi,
istiqomahlah dalam
belajar beristiqomah. Semuanya
perlu proses. proses yang lama,
panjang, terjal, mendaki lagi sulit.
proses yang hanya bisa dilalui
dengan kerja keras dan kemauan
yang kuat, Kemauan yang
membaja, yang
dapat memecahkan hal yang tak
mungkin bagi orang lain.
Sahabatku, tulisan ini adalah
wakil diri ini dalam menunaikan
hak
terhadap sahabatku semua.
"Kaburo maqtan indallaah... .".
Kita berkata
yang baik namun tidak berbuat,
Allah murka... Apalagi bila kita
tidak
berkata yang baik dan tidak
berbuat sama sekali, bukankah
Allah akan
lebih murka lagi??? Setidaknya
ini juga menjadi pelajaran kita
bersama, dalam cinta yang
menuju cinta-Nya. Cinta yang
putih, halus,
menyemangatkan, tak terputus,
tak membosankan, tak
menjemukan, tak
memilukan.
Wahai sahabat, mohon selipkan
dalam setiap do'a antum dalam
waktu-waktu diijabahnya doa,
antara azan dan iqomah, doa
dalam
perjalanan, do'a setelah
shalatmu, do'a pada pagi dan
petang untuk
mendo'akan saudara-saudaramu
se-iman, agar Allah memudahkan
perjuangan
mereka yang lagi berjuang,
memudahkan mereka dalam
mendapat hidayah
bagi yang belum mendapat
hidayah, menyembuhkan
mereka dari penyakit
yang nampak dan yang tak
nampak, dan tanda kasih sayang
antum yang
lainnya. Bukankah bagi siapa
yang menyayangi yang di bumi,
maka ia
akan disayangi oleh Yang di
Langit???
Wahai sahabat, bila seorang
muslim melangkahkan kakinya
menuju masjid
yang diniatkan untuk sholat,
maka setiap langkahnya akan
dihitung
pahala, setelah ia tiba di masjid,
ia shalat 2 rakaat kemudian
duduk
menunggu sholat. Dalam
duduknya menunggu sholat itu,
malaikat akan
mendoakan orang itu selama ia
berada di masjid dengan syarat
wudhunya
tidak batal. Dan Doa para
malaikat pasti di ijabah oleh
Allah Swt.
Serta orang itu akan diangkat
derajatnya oleh Allah Swt. Hal
inilah
yang hendaknya kita lakukan.
Apalagi bagi kita yang
merasakan
alat-alat pengangkat derajat
yang kita miliki (ilmu dan amal)
sangatlah minim, maka
hendaknyalah kita
memanfaatkan alat pengangkat
derajat yang satu ini.
Duhai sahabat yang kucintai
karena cintaku pada Pencipta
antum
sekalian... Mohon do'anya agar
kita dimudahkan Allah dalam
menggapai
ridho-Nya dalam niat yang ikhlas
dan cara yang baik kepada-Nya.
Wallahua'lam.
Segudang Cinta Buat Allah
semata..salam santun ana sll
Tidak ada komentar:
Posting Komentar